Sabtu, 11 Maret 2017
Masjid Kayu Tua Tunu (Pangkalpinang)
Masjid Kayu Tua Tunu letaknya tak terlalu jauh dari pusat Kota Pangkalpinang, jaraknya hanya sekitar 7 km. Kemudian dari jalan raya, tepatnya dari Masjid Raya Tua Tunu masih harus menempuh jarak sekitar 4 km lagi dengan jalanan berupa tanah kuning yang bergelombang dan sebagian becek.
Tepat di belakang masjid ada saung berbentuk prisma dengan tulisan Arab berlafalkan 'Allah'. Di sekelilingnya terdapat banyak ayunan dari kayu dan ban yang dicat warna-warni. Ada juga rumah pohon dan arena yang tampaknya kerap digunakan sebagai lokasi outbond.
Bergeser ke belakang, banyak terlihat rumah-rumah kayu berwarna cokelat dengan fungsi bermacam-macam. Ada yang bertuliskan balai, galeri, rumah dapuk (dapur) dan asrama santri.
Di dalam galeri terbuat dari papan dan kayu berukuran 5x7 meter berbentuk panggung, dipamerkan beberapa benda tempo dulu, yang biasa digunakan masyarakat Bangka.
Ada sepasang sepeda ontel asli tahun 70-an, kukur kelapa tradisional, lesung padi, iser (penggiling) beras, setrika arang, tempat sirih kuningan, senapan angin, toples bening sampai buah sagak.
Hery Thalib (48), pengusaha biro perjalanan haji dan Umrah sengaja membelinya dan meletakkan di depan rumah yang dijadikan galeri barang-barang lama, keluaran tahun 60-an keatas.
Bangka tempo dulu, itulah konsep yang ingin dihadirkan Hery Thalib warga Jalan H Bakrie Pangkalpinang di kawasan hutan seluas 3 hektare (ha) tersebut.
Di tengah kawasan Masjid Kayu ada air sungai kecil yang mengalir jernih. Terlihat beberapa perahu kecil diparkir di pinggir sungai. Suasana masjid ini sungguh nyaman dengan penataan taman yang apik dan menyejukkan. Di beberapa lokasi banyak terdapat tulisan-tulisan Arab berlafalkan masya Allah, subhanallah dan berbagai hadis.
Masjid kayu tak pernah dikunci. Setiap pengunjung diperbolehkan salat, berzikir, membaca Alquran dan melaksanakan ibadah lainnya di masjid tersebut. Sangat cocok untuk menghabiskan sisa Ramadan di masjid yang jauh dari hiruk pikuk kota ini. Suasananya nyaman, tenang dan menyejukkan.
(Sumber : www.news.detik.com)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar